Sabtu, 19 Januari 2013

Pemanfaatan Sistem Operas

 Sistem Operasi dapat dipandang sebagai sebuah antarmuka antara user (pengguna ) dengan perangkat keras sistem. Sistem operasi akan menyediakan suatu lingkungan yang nyaman bagi user (pengguna), sehingga user (pengguna) tidak perlu tau apa sebenarnya yang terjadi pada operasi perangkat keras. Suatu operasi yang biasa digunakan pada komputer IBM PC adalah MS DOS (Microsoft – Disc Operating System), sistem operasi lain yang banyak digunakan adalah Windows, Unix, Linux, dan Mac OS.
Secara umum, fungsi Sistem Operasi yaitu:

1. Fungsi Sistem Operasi sebagai Kordinator, yang memberikan fasilitas sehingga segala aktivitas yang kompleks dapat dikerjakan dalam urutan yang benar.
2. Fungsi Sistem Operasi sebagai Pengawal, yang memegang kendali proses untuk melindungi file dan memberi batasan pada pembacaan, penulisan, eksekusi data dan program.
3. Fungsi Sistem Operasi sebagai penjaga gerbang, yang akan mengawasi siapa saja yang dapat masuk kedalam sistem komputer.
4. Fungsi Sistem Operasi sebagai pengoptimal, yang akan membuat scedule atas beberapa masukan pengguna, akses basis data, komputasi, keluaran, dan lain sebagainya untuk meningkatkan kinerja sistem.
5. Fungsi Sistem Operasi sebagai akuntan, yang menjaga pewaktuan CPU tetap berada pada jalur yang benar, penggunaan memori, operasi I/O, penyimpanan pada disk dan lain sebagainya.
6. Fungsi Sistem Operasi sebagai serever, yang memberikan pelayanan yang diperlukan pengguna, seperti restrukturisasi direktori file.

Sistem Operasi Ditinjau Dari Apa Yang Dilakukannya:
1. Sebagai antarmuka atau interface antara user dengan hardware.
2. Memungkinkan adanya pemakaian bersama hardware maupun data antar user.
3. Pengatur penjadwalan resource bagi user.
4. Menyediakan fasilitas sistem operasi.

Tujuan Adanya Sistem Operasi
1. Menunjukkan lingkungan dimana seorang user dapat mengeksekusi program-programnya.
2. Membuat sistem komputer nyaman untuk digunakan.
3. Mengeffisienkan hardware komputer.

Fungsi Dan Sasaran Sistem Operasi
1. Pengelola seluruh sumber daya sistem komputer (sebagai resource manager).
2. SO sebagai penyedia layanan (extended/virtual machine).

sistem operasi dan macam-macamnya dalam bidang bisnis :


      Sisten operasi adalah suatu program software yang mengenal atur cara hardware dalam komputer dan menentukan progran yang di jalankan yang mereka gunakan,contohnya memori.
      Macam-macam sistem operasi dalam bidang bisnis
1.  Materi
     Klasifikasi sistem informasi.
     Sistem informasi menurut level organisasi.
     Sistem informasi fungsional.
     Sistem informasi berdasarkan dukungan yang tersedia.
     Klasifikasi menurut aktifitas manajemen.
     Klasifikasi menurut arsitektur sistem.
     Sistem informasi geografis.
     Sistem informasi perusahaan (EntIS).

2.  Sistem informasi akuntansi SIM SI Pemasaran / Penjualan SI Keuangan SI Akuntansi SI Produksi 
     SI SDM
3.  Pemrosesan pesanan penjualan : subsistem yang menangani order dari pelanggan.
     Pemrosesan sediaan : subsistem yang menangani perubahan dalam sediaan dan memberikan     

     informasi pengiriman dan pemesanan kembali.
     Buku besar : subsistem yang mengkonsolidasikan data dari sistem akuntansi yang lain dan     

     menghasilkan pernyataan-pernyataan dan laporan bisnis yang bersifat periodik.
4.  Piutang dagang : subsistem yang mencatat piutang pelanggan dan menghasilkan faktur, 
     pernyataan pelanggan bulanan, serta laporan manajemen kredit.
     Utang dagang : subsistem yang mencatat pembelian dan pembayaran utang kepada pemasok, dan        menghasilkan laporan manajemen kas.
     Pembayaran gaji : subsistem yang menangani penggajian, termasuk jam kerja dan bukti 

     pembayaran, serta menghasilkan laporan yang terkait dengan penggajian.
5.  Sistem informasi keuangan
     Sistem informasi keuangan digunakan untuk mendukung manajer keuangan dalam mengambil   

     keputusan yang menyangkut persoalan keuangan perusahaan dan pengalokasian serta    
     pengendalian sumber daya keuangan dalam perusahaan.
6.  Subsistem peramalan dan perencanaan keuangan berfungsi melakukan evaluasi terhadap kinerja    
     keuangan saat ini dan terproyeksi dalam bisnis, membantu menentukan kebutuhan pendanaan 
     dalam bisnis dan analisa      metode-metode alternatif pendanaan.
     Subsistem manajemen dana berguna untuk membantu pengelolaan aset.
     Subsistem pengendalian keuangan berfungsi untuk melakukan evaluasi keuangan dan dampak  

      keuangan terhadap pengeluaran modal yang diajukan.
7.  Sistem informasi manufaktur
     Sistem ini digunakan untuk mendukung fungsi produksi yang meliputi seluruh kegiatan yang  

     terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi barang atau jasa.
     Lingkup sistem informasi manufaktur
     Sistem Perencanaan Manufaktur
     Rencana produksi
     Rencana tenaga kerja
     Rencana kebutuhan bahan baku
     Sistem pengendalian manufaktur


http://arkadiuswellyam.wordpress.com/2012/09/27/pemanfaatan-sistem-operasi/